Warga Lihat 2 Buaya Sebelum Temukan Jasad Suprianto di Rokan Hilir

beritaangin.com – Jasad Suprianto (46) warga Rokan Hilir ditemukan mengenaskan. Warga melihat 2 buaya sebelum menemukan jasad tersebut.

Suprianto (46) warga asal Kab Labura, Sumut tak utuh lagi setelah dimangsa buaya di Rokan Hilir. Korban dinyatakan hilang sejak Kamis (14/9) oleh teman sekerjanya.

Suprianto adalah warga asal Sumut yang merantau ke Kab Rokan Hilir (Rohil) Riau. Korban selama ini tinggal di gubuk di dalam perladangan di Desa Bagan Sinembah Timur, Kec Bagan Sinembah Raya, Rohil.

Seharian dicari teman sekerjanya tak kunjung jumpa. Pada Jumat (15/9) hilangnya Suprianto pun dilaporkan ke perangkat desa.

“Kita langsung turun bersama jajaran RT dan dibantu Bhabinkamtibmas bersama warga lainnya. Kami sudah curiga jika Suprianto kemungkinan dimakan buaya karena memang lokasi itu banyak buaya,” kata Kepala Kepenghuluan (Kades), Bagan Sinemba Timur, Irwana Boru Nasution dalam perbincangan dengan detikcom, Selasa (19/9/2017).

Menurut Kades wanita ini, selama tiga hari berturut-turut warga mencoba mencari korban. Warga mendatangi gubuk korban yang jauh dari pemukiman penduduk. Korban selama ini bekerja menjaga kebun milik warga.

Pada Senin, kata Irwana, pencarian pun kembali dilakukan. Adalah Taslam (53) pemilik warung yang mengenal korban karena sering belanja ke warungnya dan melakukan pencarian duluan hari Senin itu.

Dalam pencarian, kata Irwana, Taslam kembali menelusuri ke lokasi gubuk korban. Berjarak sekitar 1,5 km dari gubuk korban, Taslam dikagetkan berjumpa dengan dua ekor buaya besar yang naik ke darat berada di semak-sema yang berair karena banjir.

“Begitu jumpa buaya, Pak Taslam langsung berpikir, jangan-jangan korban dimakan buaya itu,” kata cerita Irwana.

Saat bertemu buaya saat itu, kata Irwana, belum terlihat bila ada potongan tubuh korban.

“Entah bagaimana caranya, Pak Taslam itu bisa mengusir buaya dari lokasi itu. Bapak itu memang punya kelebihan gitulah, kalau tidak mana bisa usir buaya itu,” kata Irwana.

Setelah dua ekor buaya besar itu meninggalkan lokasi, sambung Irwana, barulah Taslam secara berlahan mengamati di semak-semak yang penuh air. Saat itulah, baru diketemukan potongan tubuh korban.

“Melihat hal itu, Pak Taslam menghubungi kami, bahwa Suprianto sudah tewas dimakan buaya. Kamipun ramai-ramai ke lokasi itu. Selanjutnya potongan tubuh kita kumpulkan untuk dibawa ke Puskesmas,” tutup Irwana.

Tinggalkan Balasan

PREDIKSIGERHANA.BIZ|Prediksi Togel AKURAT|ANGKA JITU|MASTER JITU|SYAIR LENGKAP|LIVEGAMES IDNPLAY| Info Judi Online Frontier Theme