Beritaangin.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengangkat Rustam Effendi sebagai staf khususnya. Rustam merupakan Wali Kota Jakarta Utara yang mengundurkan diri di era kepemimpinan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Sandi menjelaskan, Rustam akan bertanggung jawab menangani pengaduan warga.
“Saya ingin perkenalkan Pak Rustam yang mulai Senin ini akan aktif mendampingi saya sebagai staf khusus untuk membidangi banyak sekali pengaduan masyarakat,” ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (6/11/2017).
Sandi menjelaskan, Rustam merupakan orang berpengalaman karena pernah memimpin Jakarta Utara. Dia berharap Rustam dapat mempercepat proses penyelesaian pengaduan warga yang datang ke Balai Kota.
Selama ini, Sandi menyebut banyak warga yang bolak-balik datang ke Balai Kota karena permasalahan yang diadukannya tak kunjung menemukan solusi.
“Pak Rustam sangat berpengalaman, sudah meniti karirnya dari awal di DKI dan butuh percepatan untuk penanganan layanan masyarakat, pengaduan seperti ini,” kata Sandi.
Rustam enggan memberikan komentar terkait status barunya sebagai staf khusus Sandi. Dia hanya melambaikan tangan kepada awak media saat akan dimintai keterangan.
Adapun Rustam mengundurkan diri sebagai Wali Kota Jakarta Utara pada April 2016. Dia mengundurkan diri karena merasa kinerjanya masih kurang baik di mata Ahok yang saat itu masih menjabat sebagai gubernur.
“Pak Gubernur (Ahok) menilai kinerja saya masih kurang. Nah, sebagai bawahan dinilai oleh atasan kinerjanya masih kurang, ya saya berpikir ya sudah, saya mengundurkan diri saja,” ujar Rustam, 26 April 2016.
Pengunduran diri Rustam diduga karena sakit hati atas tudingan Ahok yang menyebut dirinya bersekongkol dengan politisi Yusril Ihza Mahendra.
Belakangan, Ahok mengaku pernyataannya itu hanya candaan karena Rustam tidak mau segera menertibkan permukiman ilegal di sepanjang kolong Tol Ancol, Pademangan, Jakarta Utara.
Pernyataan itu juga dilontarkan Ahok sebagai sindiran terkait dengan penanganan banjir di kawasan Ancol.