Beritaangin.com-Pria bernama Taruna (23) itu tega melempar anak kandungnya sendiri yang baru berusia 1,5 bulan ke bibir tungku masak
Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus membenarkan adanya kejadian ayah lempar bayi ke tungku api.
Aksi biadab itu terjadi di Kampung Singkup, RT 10 RW02, Desa Cisitu, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu sore, 23 April 2017.
“Pelakunya bernama Taruna, ayah kandungnya sendiri,” ucap Yusri saat dikonfirmasi.Selasa (25/4/2017).
Menurut dia, kejadian berawal saat Taruna merasa lapar usai pulang bekerja sebagai buruh tani. Ternyata, Yeni Maryani (20), istri pelaku belum menyediakan hidangan makanan. Kondisi ini membuat pelaku kesal.
“Istri pelaku pun ikut marah dengan melempar rantang ke lantai dapur,” ujar Yusri.
Tak ada aba-aba, pelaku secara spontan melempar anaknya yang sedang digendong oleh istrinya ke arah bibir tungku masak yang saat itu dalam keadaan menyala,” jelas Yadi kepada Radar Sukabumi (Grup pojokbandung.com) saat dihubungi melalui telepon selulernya.
Suaminya yang tersulut emosi lalu merampas anaknya bernama Susilawati yang sedang digendong oleh istrinya. Selanjutnya, ia melemparkan anaknya ke arah tungku yang sedang menyala.
“Untungnya tidak sampai ke tengah tungku, tapi di bibir tungku,” kata dia.
Usai melempar anaknya, Taruna langsung melarikan diri dari rumahnya.
Sedangkan istrinya berupaya menyelamatkan anak semata wayangnya itu sambil menangis histeris. Tangisan Yeni pun mengundang perhatian para tetangganya. Mengetahui kejadian tersebut, warga langsung mengejar pelaku.
“Warga lantas berpencar memburu pelaku, dan berhasil menangkapnya. Kini, pelaku kekerasan terhadap anak di bawah umur tersebut, mendekam di Makpolsek Nyalindung untuk di mintai keterangan lebih lanjut,” ucapnya.
Sementara akibat kekejaman sang ayah, bayi malang tersebut mengalami luka lebam dan lecet pada bagian dahi, dagu dan paha. Bahkan, hingga mengeluarkan darah di bagian hidungnya.
