beritaangin.com – Stok darah Palang Merah Indonesia (PMI) Surakarta pada libur lebaran 2017 berada di zona merah. Terdata pada situs internet PMI Surakarta Selasa (27/6/2017) sore, ada 468 kantong darah yang tersisa.
Sekretaris PMI Surakarta, Sumartono Hadinoto, mengatakan zona merah merupakan kondisi ketika jumlah stok darah berada di bawah 500 kantong. Namun menurutnya, jumlah kantong darah yang ada masih aman untuk kondisi saat ini.
“Idealnya kita harus punya 1.000 kantong, itu bisa untuk 4 hari. Tetapi saat ini kondisinya berbeda. Darah yang didonorkan memang sedikit, tetapi permintaan kantong darah pada libur lebaran ini juga sedikit,” katanya melalui telepon.
Dalam sehari, ungkapnya, terdapat 200 hingga 250 kantong yang masuk ke persediaan PMI Surakarta. Namun saat ini hanya sekitar 100 pendoror per hari.
“Sebenarnya pada awal Ramadan itu kita sudah nyetok sampai 4 ribu kantong darah. Tapi semakin menipis pada libur lebaran. PMI Surakarta ini kan juga selalu mengirimkan stok untuk daerah lain,” ujarnya.
Dia menyebut menipisnya persediaan darah diakibatkan karena banyak pendonor aktif yang saat ini sedang liburan ataupun mudik.
“Sebagai antisipasi, kita sudah meminta bantuan kepada komunitas-komunitas untuk mengajak teman-temannya ikut donor darah. Namun kita pastikan stok darah akan tercukupi,” ungkap dia.
Adapun 468 kantong darah yang tersedia, yakni 70 kantong untuk golongan darah A, 265 kantong untuk golongan darah B, 48 kantong untuk golongan darah O dan 85 kantong untuk golongan darah.