Penghuni Geruduk Kantor Pengelola Cinere Bellevue Saat Jumpa Pers

beritaangin.com – Penghuni Apartemen Cinere Bellevue yang menjadi korban kebakaran menggeruduk kantor pengembang, Megapolitan Development. Hal itu dilakukan saat Pengelola melakukan jumpa pers terkait kebakaran yang terjadi di kawasan tersebut.

Pada awalnya penghuni bergabung dengan sejumlah wartawan yang akan melakukan konferensi pers. Mereka tidak berkomentar apa pun.

Saat dilakukan sesi tanya jawab, sejumlah wartawan menanyakan penyebab kebakaran yang masih belum tuntas. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Kebakaran Kota Depok, Yayan Harianto mengatakan alarm dan Hydrant berfungsi dengan baik.

“Pada pukul 20.21 WIB petugas sampai dan langsung melakukan aksi, menurut petugas. Untuk sistem alarm berfungsi dengan baik, dan membunyikan alarm kebakaran. Meskipun dalam penggunaan tidak ada air di tangki cadangan,” kata Yayan di Marketing Office Megapolitan Development, Cinere, Depok, (6/10/2017).

Kata Damkar soal ‘Rebutan Wilayah’ di Pemadaman Cinere Bellevue

Polisi Cek Lokasi Kebakaran di Apartemen Cinere Bellevue

Mendengar hal tersebut, penghuni yang awalnya diam, tiba-tiba langsung naik pitam. Beberapa warga langsung menunjuk-nunjuk narasumber yang berada di depan.

“Bapak kalau buat laporan yang benar, kami ada di lapangan, semua nggak berfungsi, Hydrant nggak berfungsi!,” kata Kasiih Hakim Pemilik Kios Guci Antik di lantai LG.

Melihat suasana yang semakin tidak kondusif, Managing Director Ronald Wihardja meninggalkan lokasi. Narasumber yang lain tampak tidak ikut memberikan keterangan apa pun setelah penghuni mulai teriak-teriak. Dalam konferensi pers itu, sejumlah pihak dihadirkan oleh pengelola. Di antaranya, Kadis Damkar Kota Depok, Yayan Harianto, Kapolsek Limo AKP M Iskandar.

Sebagaimana diketahui, kebakaran di kawasan apartemen Cinere Bulleveu terjadi pada Rabu (4/10) pukul 20.30 WIB. Apartemen Cinere Bulleveu terdiri dari dua tower apartemen dan mall di lantai dasar.

Api diduga berasal dari genset yang meledak di samping tower B. Api baru bisa dipadamkan sekitar 24 jam oleh petugas Damkar kota Depok dan Jakarta Selatan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Tinggalkan Balasan

PREDIKSIGERHANA.BIZ|Prediksi Togel AKURAT|ANGKA JITU|MASTER JITU|SYAIR LENGKAP|LIVEGAMES IDNPLAY| Info Judi Online Frontier Theme