beritaangin.com – Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan mengintegrasikan MRT dengan gedung tertinggi di Asia Tenggara dengan 111 lantai atau Signature Tower yang akan dibangun di kawasan SCBD, Sudirman, Jakarta Selatan. Rencana pembangunan gedung itu telah dirapatkan dengan beberapa pihak swasta terkait di Balai Kota, Kami (13/7) kemarin.
“Ya kemarin (pihak swasta) datang untuk sinkronisasi merancang dan membahas masalah UDGL (Urban Design Guide Line). Dan harus kita bahas dan kita sinkronisasikan. Kita harus terintegrasi dengan keberadaan MRT,” ujar Djarot di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (14/7/2017).
“Sehingga MRT juga mempunyai kawasan TOD (transit oriented development) di kawasan SCBD bukan hanya di Signature Tower,” sambungnya.
Akan Bangun Gedung Tertinggi di Asia Tenggara, Djarot Surati Jokowi
Selain itu, dalam rapat yang dihadiri sejumlah pejabat Pemprov juga membahas soal daya dukung lingkungan. Salah satunya soal pengadaan air. Sebab menurut Djarot, gedung yang tinggi membutuhkan air yang sangat besar.
“Makanya kemarin kita undang Palyja dan PDAM untuk melihat mampu tidak. Karena gedung yang tinggi juga membutuhkan air yang sangat besar. Itu masih dikaji, dan katanya Palyja mampu dan sekarang masih surplus di kawasan SCBD,” ucapnya.
Djarot juga mengkaji soal prediksi lalu lintas yang terjadi pada lima sampai tujuh tahun ke depan. Apakah membebani atau tidak. “Apakah itu membebani? Nah itu akan kita kaji di situ. Sehingga pengkajiannya betul-betul tepat,” tuturnya.
Pejabat yang hadir dalam rapat kemarin yakni Dirut PT MRT William Sabandar; Kadishub DKI Andri Yansyah; Kadis Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan DKI Benny Agus Candra; Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Gamal Sinurat; Kabiro Hukum DKI Yayan Yuhana; dan beberapa pihak swasta.
Sekda DKI Saefullah menyebut nantinya pihak pengembang SCBD akan bersurat kepada Presiden Joko Widodo terkait dengan pembangunan gedung tertinggi di Asia Tenggara itu. Sebab, gedung tersebut akan menjadi ikon nasional.
“Ini kan nanti mau jadi ikon nasional, nanti kawasan SCBD akan bersurat ke Presiden dan kita juga akan bersurat ke Presiden nanti akan dijadikan ikon nasional,” ucap Saefullah, Kamis (13/7).
