beritaangin.com – Bagi para pemudik yang melintas di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah tidak perlu khawatir bila membutuhkan bantuan secara mendadak. Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pekalongan siap membantu pemudik yang membutuhkan bantuan.
Petugas PMI siap siaga selama 24 jam nonstop bila ada pemudik yang membutuhkan bantuan dalam kondisi darurat
“Kita siap mebantu. PMI Kabupaten Pekalongan telah menyiapkan nomor yang standby 24 jam, yakni ke nomor PMI, 0285-381740,” kata Arini Harimukti, Ketua PMI Kabupaten Pekalongan, usai membentuk satuan tugas khusus (Satgasus) bagi pemudik, Senin (12/06/2017).
Menurut Arini, PMI tidak hanya standby 24 jam saja, namun juga menyiapkan 468 personil Satgasus PMI yang siap diterjunkan.
“Selain mempersiapkan porsenil, kita siapkan juga armadanya, baik mobil maupun sepeda motor, yang dimodifikasi untuk membawa peralatan medis atau P3K,” ungkap Arini yang juga Wakil Bupati Pekalongan ini.
Menurutnya penggunaan sepeda motor ambulans ini, sangat penting, sebagai antisipasi bila ada peristiwa seperti yang terjadi di Brexit tahun lalu. Sepeda motor yang telah dimodifikasi dengan peralatan medis ini diharapkan bisa bergerak lebih cepat dibandingkan mobil bila terjadi kemacetan.
“Dengan sepeda motor, kendaraan kecil ini bisa menyusup di tengah kemacetan untuk jemput bola, guna memberikan bantuan,” katanya.
Arini mengatakan tahun ini pihaknya tidak hanya siaga di pos-pos PMI, namun juga melakukan pelayanan secara mobile dengan motor-motor tersebut. Satgasus akan patroli ke lokasi-lokasi padat lalulintas yang membutuhkan bantuan emergency.
Dia menambahkan pihaknya juga memasang pengumuman atau informasi di sejumlah titik yang memberikan informasi maupun kontak pelayanan PMI bagi para pemudik. Beberapa pos PMI yang dibuka dalam Mudik 2017 di Kabupaten Pekalongan di antaranya di Pantura Siwalan, Exit tol Bojong, Tugu Nol Kajen, Linggoasri dan Petungkriyono
