AC Milan Sebut Hukuman dari UEFA Tak Adil
Beritaangin.com, Milan – AC Milan rupanya masih belum terima disanksi UEFA. Klub raksasa Italia itu menyebut hukuman dilarang tampil di kompetisi Eropa tidak layak diterima.
AC Milan telah mengajukan banding pada UEFA terkait hukuman tersebut. Selain itu mereka juga akan mengadu ke CAS agar hukuman dari UEFA bisa dicabut.
BACA JUGA : SENGIT, SWEDIA SINGKIRKAN SWISS DARI PIALA DUNIA 2018
UEFA melarang AC Milan tampil di kompetisi Eropa selama dua musim ke depan. Hal ini disebabkan karena AC Milan melanggar aturan finansial dalam beberapa musim terakhir.
“Kami menilai hukuman tersebut tidak adil. Semoga saja CAS bisa melihatnya dari perspektif berbeda,” ujar CEO AC Milan, Marco Fassone seperti dilansir Soccerway.
“Yang jelas kami akan berjuang hingga titik darah penghabisan agar hukuman ini dibatalkan,” ujarnya menambahkan.
Jual Bonucci
Hukuman dari UEFA terancam kehilangan pemain bintangnya. Diberitakan La Gazzetta Dello Sport, Rossoneri terancam kehilangan Leonardo Bonucci dan Gianluigi Donnarumma.
Kabarnya, Bonucci diincar raksasa Inggris, Manchester United (MU). Menurut jurnalis Football Italia, Duncan Castles Bonucci dikabarkan berniat meninggalkan San Siro Stadium.
Manajemen Setan Merah, sebutan MU, menyiapkan uang 42 juta pound sterling untuk meminang mantan kiper Juventus tersebut.
Kehadiran Bonucci diyakini bakal memperkuat lini pertahanan MU. Terlebih lagi, lini belakang Setan Merah masih rapuh, meski sudah memiliki Eric Bailly dan Victor Lindelof.
Jual Donnarumma
Sementara itu, Donnaruma diyakini bakal hengkang ke klub Prancis, Paris Saint-Germain. PSG sendiri tak puas dengan performa Kevin Trapp serta Alphonse Areola di bawah mistar.
Dengan penjualan dua pemain itu, AC Milan bisa sedikit menutup utang mereka. Terlebih, Rossoneri kini tengah mencari investor baru untuk melunasi utang mereka.
Jika gagal menemukan investor baru, bisa jadi AC Milan harus kehilangan beberapa pemain andalan mereka musim depan.