beritaangin.com – Tiga dari empat tersangka kasus duel maut ala gladiator yang menewaskan Hilarius Christian Even Raharjo, siswa SMA Budi Mulia Bogor diserahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Bogor. Penyerahan tahap 2 itu dilakukan setelah berkas dinyatakan lengkap.
Ketiga tersangka tiba di kantor Kejari Bogor hari ini sekitar pukul 16:45 WIB. Menggunakan mobil milik penyidik Polresta Bogor Kota. ketiga tersangka yang menggunakan penutup wajah langsung dibawa ke salah satu ruangan di Kejari Bogor didampingi Kanit PPA Polresta Bogor Kota.
Pada saat bersamaan, orang tua dari Hilarius bersama kuasa hukumnya juga mendatangi Kantor Kejari Bogor. Melalui kuasa hukumnya, kedatangan mereka ke Kejari Bogor dilakukan untuk memastikan proses penanganan kasus tersebut berjalan baik.
“Kami dalam hal ini hanya memberikan support, dalam hal ini penegak hukum baik kepolisian ataupun kejaksaan, kita menyerahkan semuanya ke kepolisian, tidak akan melakukan intervensi, kita hanya mengawal bahwasanya proses ini berjalan baik, bahwasanya aspek keadilan untuk keluarga terpenuhi, ini akan menjadi pembelajaran agar tidak terjadi hal seperti ini lagi,” kata salah satu Kuasa Hukum keluarga Hilarius, Roy Sianipar ditemui di Kejari Bogor, Kamis (5/10/2017).
Kasus Duel Gladiator, Walkot Bogor Datangi SMA Mardi Yuana
Hasil Rekonstruksi Kasus Gladiator, Tersangka Akui Perbuatannya
Maria Agnes, ibu kandung Hilarius Christian Even Raharjo berharap, proses hukum terhadap keempat tersangka bisa berjalan dengan baik.
“Saya percayakan ini semua ke penegak hukum. Saya berharap semuanya bisa bertindak adil,” kata Maria di lokasi yang sama.
Hilarius Christian Even Raharjo tewas setelah mengikuti tradisi duel ala gladiator dengan siswa SMA Mardi Yuana Bogor. Dalam kasus tersebut, polisi menetapkan 5 orang sebagai tersangka.
